Apa itu Pull up dan Pull Down ??

Rangkaian “Pull Up” dan “Pull Down” sangat sering digunakan dalam bidang elektronika. Selain itu istilah pull up dan pull down juga akan sering digunakan oleh programmer saat memprogram mikrokontroler. Seorang programmer setidaknya harus mengerti dahulu pengertian dasar dari pull up dan pull down. Pada tulisan saya kali ini, akan mengulas tentang pull up, pull down dan istilah lainnya dalam bidang pemrograman mikrokontroler.

Level tegangan 

Dalam rangkaian digital, dikenal sinyal yang dinamakan “high” dan "low" atau “1” dan “0”. Untuk rangkaian digital 5 VDC, nilai tegangan 5 VDC disebut dengan kondisi “high” sebaliknya nilai tegangan 0VDC disebut dengan kondisi “low”, sedangkan pada rangkaian 3,3 volt sinyal “high” adalah 3,3 VDC dan sinyal “low” adalah 0 VDC. Namun tentunya sinyal “high” tidak harus persis 5 VDC atau 3,3 VDC tergantung dari toleransi rangkaian dan “Integrated Circuit” yang digunakan.

Perhatikan rangkaian switch berikut yang dihubungkan ke pin input mikrokontroller.
Switch tanpa pull up/pull down
Jika switch ditekan, pin input mikrokontroller akan terhubung ke ground sehingga mikrokontroller akan membaca sinyal “low” pada pin tersebut. Tetapi jika switch tidak ditekan sinyal apa yang dibaca mikrokontroller ? Tidak terdefinisi. Pin input mikrokontroller tidak terhubung ke tegangan apapun sehingga sinyal yang dibaca adalah random, yang berarti bisa saja “high” atau “low”. Kondisi dimana sinyal tidak terdefinisi disebut “floating”. Untuk mengatasi kondisi ini, kita dapat menambahkan tegangan pada input pin, seperti pada gambar di bawah ini.
Switch dikombinasikan dengan +5Vdc
Dengan ditambahkan tegangan 5 volt pada pin input, masalah “floating” telah diselesaikan. Akan tetapi muncul satu masalah baru, yaitu ketika switch ditekan tegangan 5 volt akan terhubung langsung dengan ground, sehingga arus yang sangat besar akan mengalir antara tegangan 5 volt dan ground. Kondisi ini disebut “short circuit”. Kondisi ini dapat menyebabkan kerusakan fisik suplai daya dan rangkaian itu sendiri. Arus yang sangat besar tersebut dapat dibatasi dengan menambahkan sebuah resistor.

Pull Up

Rangkaian switch dengan “pull up” ke 5 volt
Resistor 10 kohm akan membatasi arus menjadi (5 volt / 10 k ohm) = 0,5 mA. Dengan penambahan resistor maka masalah “short circuit” telah diselesaikan. Penambahan resistor ke sinyal “high” inilah yang disebut dengan “pull up” dan penambahan resistor ke sinyal “low” disebut “pull down”. Fungsi utama “pull up” dan “pull down” adalah untuk mengatasi kondisi “floating” yang terjadi pada suatu rangkaian agar menjadi terdefinisi ke sinyal “high” atau “low”.

Pull Down

Rangkaian swicth dengan pull down
Pilihan antara “pull up” atau “pull down” tergantung pada rangkaian yang ingin ditambahkan. Pada rangkaian diatas, untuk mengatasi “floating” harus ditambahkan “pull down”. Penambahan “pull up” tetap akan mengatasi masalah “floating”. Akan tetapi jika switch ditekan pin input akan membaca “high” dan jika switch tidak ditekan pin input tetap akan membaca “high” sehingga mikrokontroller tidak dapat mengetahui apakah switch ditekan atau tidak.

Berapakah nilai resistor yang harus ditambahkan ? Umumnya nilai 10 Kohm cukup untuk sebagian besar rangkaian. Tetapi untuk rangkaian digital yang kompleks dan “high speed”, nilai resistor standar tidak bisa digunakan.

Selain itu, dalam bidang pemrograman mikrokontroler, dikenal juga beberapa istilah seperti:

   1.  Active high : suatu kondisi dimana suatu pin akan aktif jika diberi tegangan 
        atau logika 1 (high).
   2.  Active low : suatu kondisi dimana suatu pin akan aktif jika diberi 0V (GND
        atau logika 0 (low).
   3.  Falling edge : merupakan transisi dari nilai logika 1(high) menjadi nilai logika 0 (low).
   4.  Rising edge  : sebaliknya rising edge merupakan perubahan dari logika 0 (low) 
        ke logika 1 (high).
  
Sekian tulisan ini, semoga anda semakin memahami tentang Pull up dan upll down.



Share this

All sharing is only for you guys...
-----------------------------------
Previous
« Prev Post

1 comments:

comments